MUALES

sumpah, aku males banget.
males banget sumpah.
sumpah.
males.
mboh.
ah mboh.
ih sumpah males bgt.
ini apa sih-_______-
well, aku males bgt. kejadian yg begitu happeningnya yg baru saja mereda. masih menyisakan rasa kesal, mangkel, dan MALES.
hei, nggak cuma dia saja yg merasa disalahkan, akupun juga. dan aku sangat terganggu dengan itu. aku ngerasa di judge. aku ngerasa di fitnah. aku juga ngerasa di salahin dengan apa yang aku jalani sekarang. entah ya, mulut orang siapa yang tau. aku nggak tau kan mereka bicara apa di belakangku. mereka nggak tau apa-apa. mereka cuma denger dari 1 pihak aja. itu yang bikin aku langsung di judge. di omongin di twitter, di bikin marah di bikin kesel dan nggak jarang dibikin biar aku putus!
iya aku tau, mungkin masalahnya udah kelar. tp judge yang udah nempel di diri aku nggak bisa ilang kan? se benci- benci nya aku sama orang. aku nggak pernah nge judge dia. apalagi sampe dia dibenci sama semua orang. apalagi ngadu domba. plissss itu jahat bgt! entah ya, aku nggaktau mau ngomong apalagi. yang jelas. kyknya asik bgt kalo UNAS itu jd bulan Desember!

My Crumbly Angel :*

Rasanya hampir lupa untuk menjadi orang yang tak peduli dia siapa, tak kenal malu hanya untuk mempertahankan cintanya, tak peduli berapa banyak orang yang berkata bahwa dia sangat bodoh. Yang ternyata, dia baru sadar.. cintanya sudah dibuang begitu saja tanpa perasaan. Ya, itu aku.

Ya, rasanya sakit. Aku digantikan, aku dibuang dan aku dilupakan. Itu aku.Dulu.

Rasa pahit itu terkadang masih aku rasakan. Terkadang, aku menangis karena mengasihani diriku sendiri. Hingga aku pernah menjadi orang yang hanya bisa menyakiti. Tanpa mengenal perasaan. Dan nggak ingin mengenal rasa sakit lagi. Sakit yang amat dalam sudah pernah kualami dan bagiku, sekali itu sudah cukup. Sudah cukup untuk menjadikan aku seorang perempuan yang kuat dan kadang masih mencoba untuk lebih kuat lagi. Menjadikan seorang perempuan yang akhirnya tidak lagi percaya dengan kata-kata manis, dengan janji-janji dengan kata sayang apalagi cinta. Bullshit. Hanya itu yang aku ingat.

Menyakiti perasaan orang lain karena trauma, karena sebenarnya ia rapuh, karena sebenarnya ia tak ingin sakit lagi. Aku mengerti. Dan aku pernah. Akhirnya waktu datang. Akhirnya waktu tak tega melihat lebih banyak lagi laki-laki yang aku sakiti. Ia tak tahan melihat aku dibutakan oleh rasa takut yang masih saja mengikutiku. Dia datang dan dia berbeda. Entah apa yang membawa dia datang.

Dia.

Datang entah dikirimkan oleh Malaikat atau Tuhan.. padahal bagiku tidak mungkin dia dikirimkan oleh Malaikat karena dia adalah Malaikat.

Sayangnya dia rapuh. Oleh sebab itu aku menamainya my crumbly angel :)

Dia tidak berdaya. Karena rasa sakit yang selama ini terus bersamanya. Disakiti dan disakiti.

Traumatic. Ia sekarang lemah. Ia sekarang hanya dirundung rasa takut. Rasa takut untuk rasa sakit yang tidak tau kabarnya akankah datang lagi atau tidak. Sekarang aku bersamanya, sekarang aku diberi hadiah oleh Tuhan seorang malaikat. Seorang malaikat yang harus aku rawat hingga ia tidak rapuh lagi. Dan aku dikirimkan malaikat oleh Tuhan agar aku tidak sendiri lagi :)

Aku merasakan rasa takut yang dideritanya. Rasa takut yang luar biasa dengan sebuah rasa “sakit”

Aku pernah merasakan itu dan aku sangat bisa mengerti. Aku selalu ingin memeluknya, aku selalu ingin berada disampingnya dan berkata padanya bahwa aku akan selalu ada untuknya dan menghapus rasa takutnya. Dia malaikatku, yang sekarang membuat aku lebih kuat, yang sekarang membuat aku mengerti mengapa Tuhan selalu memberikan apa yang aku butuhkan bukan yang aku inginkan. Tuhan lebih mengerti aku daripada aku. Aku selalu bersyukur, Tuhan memberikan aku jalan yang indah. Dia sangat adil. Bagiku aku ada dalam sebuah film, yg disutradarai oleh Tuhan :) aku tak pernah menyangka datangnya seseorang dalam kehidupanku. Saat ini aku sangat bahagia. Setelah berapa lama aku menunggu karena rasa sakit, karena sebuah penghianatan. Hingga muncul perasaan tidak percaya. Dan dia, malaikatku. Membuat aku kembali percaya. Aku ingin membuatnya bahagia, aku tak pernah ingin membuat dia sakit dan tidak akan pernah. Kami bahagia sekarang Tuhan, dan ijinkanlah kami untuk bersama. Jika Kau tidak mengijinkan kami bersama, mengapa Engkau mempertemukan kami? Sedangkan Engkau tau, kami sama-sama tidak ingin merasa sakit lagi. Dia rapuh dan aku rapuh. Kami hanya sepasang benda yang rapuh. Dan mudah sekali hancur. Kami hanya bisa melengkapi satu sama lain sehingga kami tidak rapuh lagi dan menguatkan satu sama lain.

Semua orang pernah labil. Termasuk gue.

Monolog

well, aku nggak tau harus mulai dari huruf apa.
yang pasti sampai detik ini aku masih menjalani hari-hari dengan sangat normal. mungkin doaku dikabulkan. iya, merasakan bagaimana seperti masih di bangku smp dulu. nggak ada pikiran yg menganggu, nggak ada curhatan tentang cowok yg bikin aku nangis semaleman, nggak ada saat nunggu knp smsku nggak dibales, nggak ada. dan rasanya ituuuu.. free! emm bukan, tp damai. entahlah aku juga nggak tau lagi istilahnya apa. ya mungkin ini kali ya yg dinamakan bersyukur jadi jomblo. karena ternyata jomblo itu enak, jomblo itu nggak pernah galau karena cowok. yang ada galau milih tidur apa makan :D 
Jomblo nggak selamanya hampa dan sepi. aku masih punya banyak teman di sekolah. aku masih punya sahabat yang selalu ada buat aku. yang becandain aku tiap aku bete daaaan bego-begoan di kelas. aku masih punya sahabat yg nggak pernah ninggalin aku walaupun kita beda sekolah dan udah sahabatan sejak sd, my bestie. mereka semua nyemangatin aku, mereka semua yg bikin hari-hariku nggak sepi. 
daaan, aku masih punya keluarga yang selalu ada. selalu ada dan nggak akan pergi walaupun aku dalam kondisi terburukpun :')
kalo lo jomblo, lo bisa ngecengin banyak cowo cakep, nggak cuma satu :p
kalo lo jomblo, lo bisa jalan sama temen cowo lo tnp ada yang curigaan atau ngatur-ngatur lo.
dan yang paling seru, lo pasti jarang bgt ngerasain sakit hati karena cowok. hahaha. enak bgt kan? 
asik kan nggak selamanya bisa mesra-mesraan sama pacar, mesra-mesraan sama temen juga bisa :p #eh
entah, knp aku jadi ngomong kosong begini haha. 
yg pasti aku berterimakasih . berterimakasih sama Tuhan karena ternyata dibalik sakit hati aku dulu skrg aku bisa ngerasain kyk gini. jarang-jarang loh :D
ya walaupun nggak bisa mungkirin juga sih kalo kadang ngerasa sepi juga tanpa cowo. tp gue yakin I can solve it :) dan bener, nggak lama kemudian, galau terkutuk itu pun hilang :B

hal yang terpenting adalah, memetik pelajaran dari tiap lo putus sama cowok. dan, koreksi diri. hahaha #bijakbajak
sebenarnya tulisan ini lahir karena saya sedang ngabuburit. nunggu maghrib itu lama. jadi nulis-nulis iseng. udah lama bgt aku nggak nulis. sumpah aku sampe bingung mau nyari inspirasi dimana. di tong sampah nggak ada yg buang, di wc nggak nemu-nemu yg ada nemu kotoran manusia -_-
akhirnya sayapun menyerah dan menulis apa saja yg terbersit di otak besi ini. kenapa otak besi? karena saya fikir, otak ini sudah lama sekali tidak diasah untuk menulis sehingga menjadi keras sekeras besi . emm baja ding :p
seriusan deh, ni tulisan absurd bgt yah? :O
aku nggak tau ni drtd aku ngomongin apaan. hahaha. nggak apa apa lah, hiburan B)
 baiklah, otak baja ini sudah mulai lemah untuk berfikir. dan aku mulai bingung untuk memutuskan mau makan atau tidur. eh tp kan puasa. ralat. otak baja ini sudah mulai galau untuk memutuskan mau tidur apa terus twitteran. :D 



yaudin deh, twitteran aja lagi.
bubye. :D 

LET’S MOVE ON ! :D

Okay.First I want to say “Hi!” *mukaceria*

Well, I have a good news and truly little bad.

Gue udah niat buat move on.Karena kenapa you know what? Karena gue udah menempuh titik final yesterday exactly. Sudah tau ternyata kenyataan yg miris bgt.Huaaaaa :’( tp gpp :D I still keep smiling guys. Hal pertama yg bikin saya lega adalah :

I was success to do what I want to do and it feels so cool! Menerima kenyataan yg walaupun dirasa pahit tp aku udah lega mameeeeen dan itu nggapapa buat aku aku udah rencanain dari awal, kalo video itu adalah penentuan untuk aku ngambil titik final dan Let’s move on! And now,I really want to move on.YEA. ayoooo give me spirit guys :’)

• Udah nggak pernah nangis
• Nggak ngerasa galau,sedih,nyesek,nggerus dan sebangsanya :p
• Dan, ini hidup gue yg sekarang bro! come on!

So, don’t you think that I really move on now? ;ehee

Tau lagunya #Christina Perry-Jar of heart ? nggak tau kenapa ya? Tapi tu lagu kerasa bgt feelnya. 
#C hristina Aguilera-Hurt juga :p

Intinya, udahlaaaah gue udah move on! Udah game over dan mulai game yg baru, okay?  mungkin yg belakang* walaupun jujur belum bisa lupa 100% tapi biarin kenangan itu ilang dengan sendirinya. Sekalipun nggak bisa ilang, biarin kenangan itu tumbuh subur disudut “sana” dan nggak ada yang tau buat pelajaran biar aku bisa naek kelas ke tingkat yg lebih tinggi lagi. Nggak pernah ngerasa nyesel karena itu nggak ada gunanya. Yang penting sekarang mulai hari yang baru, dan mulai segalanya dengan yang baru~! Fighting :D

TELLS ABOUT THAT’S VIDEO ;LOL

“Video itu” Hahahahaha

Cuma terbersit sebentar di kepalaku. Tapi entah kenapa aku jadi niat banget untuk bikinnya dan pingin banget sukses :o ini adalah hal yang bener-bener pingin aku lakuin dan kalo nggak aku lakuin aku bakal nyesel dan kalo berhasil, aku bakal seneng dan lega banget dan dan dan lainnya :D

Bikin video ini nggak gampang . banyaaaaak banget ujiannya. Mulai dari temen-temen yang ngolok-olok, orang-orang yang aku sayang nggak nyetujuin, dari soal yg klasik bgt yaitu nyari handycam -,-. Belom lagi temen-temen yg lagi PKL jadi mereka ada yang nggak masuk sekolah dan gue harus datengin rumah mereka satu-satu (iya, sambil bawa* kamera-,-) . Nggak mikir malem atau siang, gue datengin tu rumah . Belom lagi juga kalo mereka sok sibuk gitu . hadeeeeh #berasaartismungkinyaaa . terus lagi, ngeshoot temen-temen di sekolah. Beneran deh ini tu pertama kalinya aku ngelakuin sesuatu atas aku sendiri, dan niat banget dan (red: lagi) ini juga sebuah tantangan sekaligus perjuangan tau nggak. Ngedit video itu semalem suntuk dan nggak cukup waktu 1 hari padahal kalo ditonton hasilnya simple -,- *sorry amatir*

Tapi, thanks bgt lah buat temen-temen yang pada akhirnya menyetujui dan menyemangatiku dan bersedia membantuku (hiks* terharu :’) )

You all the best guys!! Kalian yang terbaik tau nggak. Nggak taulah kalo nggak ada temen-temen sekelas yang baik bangetss mau bantu aku dengan Cuma-Cuma (muji-muji nih ceritanya :o) dan cobaannya nggak berhenti sampe situ aja, di tengah-tengah video mau selesai, ada berita super buruk nimpa gue #JDERR! *nggak perlu diceritain* #tiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiitttt* #SENSOR! Berita itu bikin aku goyah bgt. Nangislah gue sejadinya, nggak tau harus ngapain dan berbuat apa. Disitu aku syok berat dan Cuma nangis kyk orang stress. Bersyukur ada mas Rio yg nenangin aku dan akhirnya #JENGJENG!! Aku niat nglanjutin videonya. Walaupun aku tau resiko terburuknya yang 90% bakal terjadi. Ya Tuhan kuatkan akuuuuu :’( banyak banget yg aku rasain selama bikin video ini. Nyari-nyari rumahnya diaaaa .. jalan sendiri menuju rumahnya dan sumpah deg*an bangeeett! Yah walaupun ternyata mulus banget ;wkakakak *ketawa puas* Dia nggak ada dirumah. Rencanaku untuk nitipin ke mamanya berhasil :D Baru kali itu aku seneng banget nggak ketulungan. Karena apa? Karena aku berhasil nglakuin hal yang dulunya Cuma ide dan angan* doang, aku berhasil nglakuin hal yng bnr* pingin aku lakuin dan berhasil! :D *mulai speechless* dengan kerja kerasku sendiri, dengan berbagai cobaan, tapi aku tetep kekeh mau bikin video itu :’) *tisu mana tisu* DAN aku sendiri yang nyerahin video itu ke mamanya :3 Aaaaah lo nggak bakal ngerasain apa yang gue rasain bro -,- rasanya tu kyk ngasih masterpiece ke seseorang yang dari dulu pgn lo kasih, dan ngumumin keseluruh dunia kalo gue berhasil :D *a la iklan good day* :p Alhamdulillah . Akhirnya terselesaikan juga. Setidaknya tinggal langkah terakhir . Lega . Hampir sampe final nih. Semoga aku nggak jatuh Tuhan

:”)